Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman C++
Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman C++
Pengenalan
Bahasa C++
1.1. Sejarah Singkat
1.1.1. Sekilas Perkembangan Bahasa C
Bahasa C dikembangken di Bell lab pada tahun 1972 ditulis pertama
kali oleh Brian W. Kernighan dan Denies M. Ricthie merupakan bahasa
turunan atau pengembangan dari bahasa B yang ditulis oleh Ken Thompson
pada tahun 1970 yang diturunkan oleh bahasa sebelumnya, yaitu BCL.
Bahasa C, pada awalnya dirancang sebagai bahasa pemrograman
yang dioperasikan pada sistem operasi UNIX (Kadir, 2001).
Bahasa C merupakan bahasa pemrograman tingkat menengah yaitu
diantara bahasa tinggat rendah dan tingkat tinggi yang biasa disebut dengan
Bahasa Tingkat Menengah. Bahasa C mempunyai banyak kemampuan yang
sering digunakan diantaranya kemampuan untuk membuat perangkat lunak,
misalnya dBASE, Word Star dan lain-lain (Raharjo, 2004).
1.1.2.
Sekilas Tentang C++
Pada tahun 1980 seorang ahli yang bernama Bjarne
Stroustrup
mengembangkan beberapa hal dari bahasa C yang
dinamakan “C with Classes” yang pada mulanya disebut “a better C”
dan berganti nama pada tahun 1983 menjadi C++ oleh Rick Mascitti,
dibuat di Laboratorium Bell, AT&T (Kadir, 2001).
Pada C++ ditambahkan konsep-konsep baru seperti class dengan sifatsifatnya yang disebut dengan Object Oriented Programming (OOP), yang
mempunyai tujuan utamanya adalah membantu dan mengelola program yang
besar dan kompleks (Stroustrup, 2013).
1.1.3.
Perbedaan Antara Bahasa C Dengan C++
Bahasa C merupakan bahasa pemrograman prosedural, di mana
penyelesaian atas suatu masalah dilakukan dengan membagi-bagi masalah
tersebut ke dalam sub-sub masalah yang lebih kecil. Sedangkan C++
merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Object Oriented
Programming (OOP) (Sianipar & Mangiri, 2013). Untuk
menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan
mendefinisikan class-class yang merupakan a.-class yang dibuat
sebelumnya sebagai abstraksi dari objek-objek fisik. Class tersebut
berisi keadaan objek, anggota-anggotanya, dan kemampuan dari
objeknya. Setelah beberapa class dibuat, masalah dipecahkan menggunakan
1.2. Pengenalan IDE Borland C++
IDE merupakan singkatan dari Integrated Development Environment,
merupakan Lembar kerja terpadu untuk pengembangan program. IDE dari Borland
C++, dapat digunakan untuk:
1. Menulis Naskah Program.
2. Mengkompilasi Program ( Compile )
3. Melakukan Pengujian Program ( Debugging )
4. Mengaitkan Object dan Library ke Program ( Linking )
5. Menjalankan Program ( Running )
Untuk mengaktifkan aplikasi Borland C++, lakukanlah langkah-langkah berikut ini:
Klik tombol Start Æ pilih Program Æ Borland C++ 5.02 Æ klik Borland C++
Gambar 1.1.
Menu Untuk Mengaktifkan Program Borland C++
Berikut lDE dari Borland C++, seperti gambar dibawah ini:
Gambar 1.2.
Layar Pembuka Borland C+
IDE pada Borland C++, terbagi menjadi 4 (empat) bagian, yaitu:
a. Baris Menu ( Menu Bar )
Menu utama terdiri dari; File, Edit, Search, Run, Compile, Debug, Project,
Options, Window dan Help.
b. Baris Peralatan (Tools Bar)
Baris yang menampilkan shortcuts (icons) untuk mempermudah pengguna dalam
pembuatan program-program C++, seperti icon open, save, compiler, run dan lainlain.
c. Jendela Editor
Tempat untuk pengetikan program dan membuat program. Jika pertama kali anda
membuat program, nama file jendela editor adalah NONAME00.CPP
d. Jendela Message
Tempat untuk menampilkan pesan-pesan pada proses kompilasi dan link program.
Jika ada kesalahan sintax program maupun varibel dan objek, maka akan
diberikan pesan kesalahannya yang kemudian dapat didouble klik pada pesan
tersebut untuk mendapatkan petunjuk di baris yang mana terdapat kesalahannya.
e. Baris Status (Status Bar)
Baris yang akan menampilkan keterangan-keterangan pada saat mengaktifkan
menu bar dan sub menu serta keterangan-keterangan lain (seperti petunjuk baris
dan kolom, waktu yang sedang berjalan).
1.3. Struktur Program C++
Struktur program C++, sama seperti struktur program C yang terdahulu.
Struktur program C++ terdiri sejumlah blok fungsi, setiap fungsi terdiri dari satu atau
beberapa pernyataan yang melaksanakan tugas tertentu.
Bentuk Umum:
Contoh-1
1. #include <file-header> merupakan preprocessor pada C++ untuk pemanggilan file
header yang memuat beberapa perintah-perintah dari C++ (contoh, apabila ingin
menggunakan perintah cout maka harus menggunakan file header iostream.h)
2. main() merupakan awal mula dari blok program utama
3. tanda { dan } sebagai punctuator yang awal blok program hingga akhir blok
program
4. cout merupakan perintah keluaran pada C++
5. getch(); apabila ditempatkan sebelum funtuator }, maka berfungsi sebagai
penahan dari tampilan hasil.
Open Comments
Close Comments
Post a Comment for "Dasar-Dasar Bahasa Pemrograman C++"